Tenda Membrane Structure Gaya Masa Kini
Struktur membran tarik adalah pilihan yang menarik, praktis, dan hemat biaya untuk mencakup area baru atau yang sudah ada untuk menyediakan naungan dan naungan. Mereka adalah struktur yang fleksibel dan ringan dan dapat dibentuk dalam berbagai bentuk dan ukuran untuk memenuhi kebutuhan khusus di lingkungan tertentu. Struktur membran tarik paling sering digunakan sebagai atap karena mereka dapat secara ekonomis dan menarik menjangkau jarak yang jauh. Mereka juga dapat bertindak sebagai kanopi, skylight, dan jalan-jalan tertutup, sistem naungan atau atap atrium, laporan, Maria R.
Struktur tarik bukanlah konsep baru tetapi mungkin salah satu metode tertua yang digunakan untuk memberikan perlindungan dari kondisi iklim yang merugikan. Bukti menegaskan bahwa orang telah membuat tenda setidaknya selama 15.000 tahun, awalnya menggunakan kulit binatang. Pada waktunya manusia juga belajar menggunakan kain tenun untuk tujuan tersebut. Militer telah lama dikenal menggunakan tenda sebagai struktur yang berharga di medan perang. Tenda mudah untuk dipasang dan dibongkar, relatif tahan cuaca, dan ringan juga.
Mungkin, orang Mesir kuno adalah peradaban pertama yang menggunakan potongan kain untuk teduh. Mereka juga menemukan layar yang berguna untuk memanfaatkan tenaga angin untuk berlayar dengan kapal layar kembali pada 3.500 SM. Orang Yunani dan Romawi juga menggunakan potongan kain besar di gedung mereka. Sebenarnya, orang Romawi menggunakan kanvas besar "layar" untuk memberi keteduhan kepada penonton di Colosseum di Roma yang ditarik oleh para pelaut.
Teknologi modern telah sangat mengubah cara struktur-struktur tarik ini dibuat. Selain lebih tahan cuaca dan lebih ringan daripada tongkat dan kulit binatang, kain modern menawarkan keuntungan seperti perlindungan dari radiasi ultraviolet (UV) dan hambatan angin yang lebih besar. Mereka juga dilapisi dengan material yang tahan terhadap degradasi UV.
Struktur tarik dapat dianggap sebagai payung dan menciptakan ketegangan dengan cara yang berbeda, tergantung pada ukuran area yang perlu ditutupi. Dalam tenda pupil dasar, ketegangan diciptakan oleh tiang-tiang di mana kerangka tenda bertumpu. Dalam kasus struktur yang lebih besar, material yang lebih tahan lama seperti poliuretan yang dilapisi fiberglass digunakan untuk menyediakan integritas struktur. Biasanya, struktur ini juga memiliki garis dasar kabel baja yang membentuk jaring kabel, memberikan struktur bentuknya sekaligus memungkinkannya menjadi fleksibel pada saat yang sama. Bahkan ada beberapa struktur tarik yang tidak memerlukan kerangka kerja pendukung apa pun. Dalam hal ini, udara bertekanan digunakan untuk menciptakan ketegangan yang dibutuhkan.
Material membran yang diperketat dianggap sebagai elemen konstruksi kelima setelah logam, batu, kaca, dan beton dan hari ini popularitas bahan ini tumbuh di seluruh dunia. Bahan kain modern dalam arsitektur modern dapat membentuk ruang, memungkinkan arsitek untuk memahat bidang 3 dimensi dengan cara yang tidak mungkin dengan jenis material lainnya. Beberapa arsitektur membran yang terkenal adalah
Millennium Dome, London, terminal Bandara Internasional Denver, Aintree Racecourse, Liverpool, U.K, dan seterusnya. India juga tidak jauh ketinggalan dalam penggunaan bahan konstruksi modern ini. Bandara Mumbai, bandara Hyderabad, Taman Rusa Himachal Pradesh, IMTMA Bangalore International Convention Center dan sebagainya adalah contoh utama di mana struktur kain tarik telah digunakan secara luas.
Menyadari semakin berkembangnya potensi Pasar India, banyak produsen Fabric yang terkenal di dunia beroperasi di India melalui distributor mereka dan menyediakan banyak pilihan dalam Fabric untuk struktur tarik. Perusahaan seperti Mehler dan Versadage dari Jerman dan Ferrari yang berbasis di Perancis bahkan telah membuka kantor mereka di India. Perusahaan besar lainnya yang melakukan penetrasi di India termasuk Grorich Tentsystems Pvt Ltd., Industri Struktur Skybridge, Taiyo Membrane India, Structurflex, dll.
 |
| Tenda Membrane Structure |
Mungkin, orang Mesir kuno adalah peradaban pertama yang menggunakan potongan kain untuk teduh. Mereka juga menemukan layar yang berguna untuk memanfaatkan tenaga angin untuk berlayar dengan kapal layar kembali pada 3.500 SM. Orang Yunani dan Romawi juga menggunakan potongan kain besar di gedung mereka. Sebenarnya, orang Romawi menggunakan kanvas besar "layar" untuk memberi keteduhan kepada penonton di Colosseum di Roma yang ditarik oleh para pelaut.
Teknologi modern telah sangat mengubah cara struktur-struktur tarik ini dibuat. Selain lebih tahan cuaca dan lebih ringan daripada tongkat dan kulit binatang, kain modern menawarkan keuntungan seperti perlindungan dari radiasi ultraviolet (UV) dan hambatan angin yang lebih besar. Mereka juga dilapisi dengan material yang tahan terhadap degradasi UV.
Struktur tarik dapat dianggap sebagai payung dan menciptakan ketegangan dengan cara yang berbeda, tergantung pada ukuran area yang perlu ditutupi. Dalam tenda pupil dasar, ketegangan diciptakan oleh tiang-tiang di mana kerangka tenda bertumpu. Dalam kasus struktur yang lebih besar, material yang lebih tahan lama seperti poliuretan yang dilapisi fiberglass digunakan untuk menyediakan integritas struktur. Biasanya, struktur ini juga memiliki garis dasar kabel baja yang membentuk jaring kabel, memberikan struktur bentuknya sekaligus memungkinkannya menjadi fleksibel pada saat yang sama. Bahkan ada beberapa struktur tarik yang tidak memerlukan kerangka kerja pendukung apa pun. Dalam hal ini, udara bertekanan digunakan untuk menciptakan ketegangan yang dibutuhkan.
Material membran yang diperketat dianggap sebagai elemen konstruksi kelima setelah logam, batu, kaca, dan beton dan hari ini popularitas bahan ini tumbuh di seluruh dunia. Bahan kain modern dalam arsitektur modern dapat membentuk ruang, memungkinkan arsitek untuk memahat bidang 3 dimensi dengan cara yang tidak mungkin dengan jenis material lainnya. Beberapa arsitektur membran yang terkenal adalah
Millennium Dome, London, terminal Bandara Internasional Denver, Aintree Racecourse, Liverpool, U.K, dan seterusnya. India juga tidak jauh ketinggalan dalam penggunaan bahan konstruksi modern ini. Bandara Mumbai, bandara Hyderabad, Taman Rusa Himachal Pradesh, IMTMA Bangalore International Convention Center dan sebagainya adalah contoh utama di mana struktur kain tarik telah digunakan secara luas.
Menyadari semakin berkembangnya potensi Pasar India, banyak produsen Fabric yang terkenal di dunia beroperasi di India melalui distributor mereka dan menyediakan banyak pilihan dalam Fabric untuk struktur tarik. Perusahaan seperti Mehler dan Versadage dari Jerman dan Ferrari yang berbasis di Perancis bahkan telah membuka kantor mereka di India. Perusahaan besar lainnya yang melakukan penetrasi di India termasuk Grorich Tentsystems Pvt Ltd., Industri Struktur Skybridge, Taiyo Membrane India, Structurflex, dll.